Sunday, July 24, 2011
krisis pergerakan atau semacamnya
Monday, July 18, 2011
Menjaga amanah 100 orang
Sampai bertemu di kesuksesan selanjutnya, ipa 6
“Sampai bertemu di kesuksesan selanjutnya” kata kata ini sering banget diucapin waktu lulus sma waktu kita harus mncar-mencar ke cita-cita masing-masing dan berpisah dengan masa SMA ya lebih tepatnya masa sekolah. Kesuksesan ini berarti saat nanti kita ketemu lagi, masing-masing dari kita harus punya nilai lebih dan berubah jadi lebih baik
Kemarin tepatnya hari Minggu, 17 Juli 2011 gw dateng ke reuni kecil-kecilan temen temen sekelas gw waktu sma sekaligus farewell party untuk Fathin yang akan ke USA untuk pindah bersama keluarganya. Dan tau ga hal apa yang pertama di liat temen2 gw saat salah satu dari kita berdatangan? Hal itu adalah “si itu berubah ga ya?” . tapi emang rata-rata banyak yang berubah diliat dari hal hal kecil aja misalnya penampilan atau cara bicara. Rasanya tuh kaya bertemu orang orang yang wujudnya baru tapi perilakunya jaman sma. Kebayang ga? Ya pokoknya gt deh. Opik dengan rambutnya yang gondong yang terlihat lebih dewasa, uta dengan gayanya yg beda bgt, fathia yang keliatan sangat feminim sekali berbeda dengan gaya rock n roll nya waktu sma, aci yak tetap sama tapi penampilannya lebih keren, hafil yang udah kaya anak gaul, ahong yang bergaya ala boyband ber V neck haha, aldy dengan kumisnya, dita yang makin bergaya ala artis. Semuanya ada perubahan.
Less is more, kutipan yang gw ambil dari artikel karya Samuel Mulia di Kompas, 17 Juli 2011. Istilah ini berarti sederhana itu bukan berarti tidak punya apa-apa. Mempertahankan perilaku yang biasa-biasa saja setelah perubahan yang terjadi. Ini yang terjadi pada temen-temen gw walaupun wujudnya berubah dan mungkin di dalamnya banyak terjadi perubahan pikiran,pengalaman, prestasi tapi mereka tetap mereka anak2 IPA6 yang dulu. Ga ada yang sikapnya berubah menjadi sombong karena mereka sudah berlabel sebagai anak-anak universitas terfavorit, ga ada yang obrolannya udh beda, semuanya masih nyambung dan bisa menempatkan diri. Ini yang gw seneng dr mereka dan yang bikin kita makin deket.
Tetapi ada yang bikin sedih, karena Fathin akan menyusul Dila dan Fajri untuk pindah ke negeri orang. Ga nyangka tapi hidup itu pilihan, gw yakin fathin udah memikirkan matang-matang untuk kuliah di USA sana bersama keluarganya.
Hati hati Fathin Adinah Achmad , sukses buat kuliahnya, jangan lupain kita, we’ll miss you :* dan
SAMPAI BERTEMU DI KESUKSESAN SELANJUTNYA !
Saturday, July 16, 2011
Indonesia, jam karet ?
Thursday, July 14, 2011
LEADERSHIP TRAINING HMTL 2011
Akhrinya semangat nulis blog ini ada lagi. Kemaren kemaren dengan alasan yang sebenenya abstak gw mikir ga ada waktu buat nulis beginian. Padahal ini yang paling penting dan gw baru sadar. Tau ga yang nyadarin gw ini apaan? Yak berkat Leadership Training (LT) yang kemaren gue ikutin. Nih ya gw certain sedikit tentang LT. LT itu merupakan acara yang dilaksanakan untuk menjembatani LKMM PD dan LKMM D. Kalo di Teknik Lingkungan, ini baru tahun pertama LT dilaksanain dan menurut gw acaranya sukses walaupun masih ada kekurangan dikit-dikit dari peserta ataupun panitia. Itu wajar karena baru tahun pertama dan harapannya taun-taun ke depan LT lebih bagus lg.
Apa aja sih yang gw dapetin di LT? Banyaak banget dan semuanya berharga dan bermanfaat setidaknya untuk perencanaan-perencanaan jangka panjang dan jangka pendek. Ya harepannya semua ilmu itu bisa diterapin dan ditularin ke yang lain. walaupun bener-bener gabisa dijabarin satu-satu, gw akan mencoba bagi-bagi ilmu yang gw dapet.
Pertama, dengan adanya tugas entrepreneur. Mungkin bagi sebagian orang ada yang nganggep kegiatan ini cuma bagaimana mendapatkan uang sebanyak-banyaknya untuk target yang ditentukan. Target yang ditentukan adalah dengan modal Rp 100.000,- dalam waktu 2 minggu jadi Rp 500.000,- tapi jauh banget dari itu. Target emang ukuran keberhasilan kita yang dilihat oleh orang, tapi target ga jadi jaminan seseorang ngerti ilmu didalamnya. Entrepreneur dan wirausaha itu beda kalo menurut gw, karena di entrepreneur kita dituntut untuk menciptakan sebuah inovasi dalam bidang usaha. Sedangkan wiarusaha itu mencakup semua jenis usaha. Misalnya orang yang membuka toko baju berbeda dengan orang yang menjual es krim panas. Keduanya emg bentuk wirausaha tapi orang yang menjual es krim panas merupakan seorang entrepreneur karena dia menciptkan barang dagangan yang belum ada sebelumnya (bentuk inovasi). Kegiatan ini berguna untuk jangka untuk menumbuhkan jiwa entrepreneur sejak saat ini agar setiap peserta bisa melakukannya dan meneruskan ushanya. Keiatan entrepreneur ini juga nimbulin banyak kejadian. Di kampus, setiap harinya pasti ada yang jualan berbagai jenis makanan, minuman, jasa penjilidan, semuanya ada bahkan sampai foto angkatan dijual dalam bentuk cd. Harganya pun ga tanggung-tanggung dan kadang ga masuk akal tapi ya gapapa sih haha. Tapi lucunya, saat 1 kelompok ga jualan,yang lainnya jg ga jualan. Ajaib kan? Ya itu namanya kekompakan (agak ga nyambung). Pokonya kegiatan ini emang bagus untuk memunculkan ide kreatif kita dalam menciptakan sebuah lapangan usaha.
Selanjutnya ini berbagai materi yang ada dalam leadership training. Pertama adalah tentang manajemen organisasi yang diisi oleh Astri Tri Undari. Sebagai seorang mahasiswa, apalagi yang mengikuti organisisi materi ini penting karena di dalamnya terdapat bagaimana cara untuk mengatur sebuah organisasi agar tujuannya tercapai. Jadi, ada sumber yang menyebutkan organisasi adalah sebuah perkumpulan dmana terdapat sekumpulan orang yang memiliki visi misi yang sama untuk mencapai 1 tujuan. Jadi sudah otomatis dalam orgnisasi, pimpinan dan pengurus harus memiliki tujuan, visi, misi yang sama. Bisa dibayangkan jika pemimpin dan pengurus berbeda visi, apa yang mau dicapai oleh organisasi tersebut? Tapi jika dalam sebuah organisasi dalam pelaksanaannya ternyata ditengah-tengah terdapat hambatan karena ada salah satu pengurusnya yang berbeda visi dan sudah didekati baik-baik, diberi masukan-masukan ternyata masih tetap saja tidak bisa. Orang tersebut bisa dijadikanm anggota pasif dalam organisasi. Dalam sebuah organisasi terdapat langkah-langkah dalam menyusun proker
1. Planning
2. Organizing
3. Actuating
4. Controlling
5. Evaluating
Dari materi ini gw jadi tau bagaimana sebenernya sebuah organisasi yang ideal, dan untuk memajukan sebuah organisasi harus menyembuhkan penyakit-penyakit yang ada di dalamnya.
Materi selanjutnya adalah Komunikasi dan Networking oleh mba Mili. Subhanallah deh kalo liat mba mili,enak banget diliatnya dari kharisma dan cara dia memberikan materi. Komunikasi dan networking adalah hal yang sangat berhubungan dalam bagaimana seseorang bisa membangun dan menciptakan jaringannya. Komunikasi merupakan sarana networking. Sebuah jaringan tidak hanya harus dibentuk tetapi juga harus dijaga dan dipelihara karena sebenarnya jaringan ini yang nantinya akan sangat bermanfaat untuk berbagai hal dalam diri kita. Materi ini bikin gw jadi lebih dan harus berani untuk berkomunikasi minimal berkenalan dengan orang lain.
Ketiga adalah materi tentang kepemimpinan efektif oleh mas panca. Hebat banget ngeliat mas Panca dan cara membawakan materi juga ga ngebosenin karena pengalaman yang dia punya udah segunung. Dia bilang bahwa pemimpin itu harus dipersiapkan maka setiap orang harus benar-benar siap jadi pemimpin. Mas panca nyeritain sedikit tentang pengalamannya saat beberpa bulan pertama kepengurusannya sebgai ketua bem fakultasnya. Dia adalah calon yang dalam pemilihan itu paling bawah tapi karena beberapa hal dan takdir, dia akhirnya menjadi ketua bem. Pada awal-awal kepengurusan dia ga tau apa2 yang harus dia lakukan, menyentuh bem aja belum pernah istilahnya sekarang malah disuruh jadi ketua bem. Tapi dengan berjalannya waktu dia mengerti apa yang harus dilakukan. Akhirnya dia menjadi pribadi yang seperti sekarang yang hebat, pintar, dan berpengalaman. Memang semua rencana Allah itu ada hikmahnya.
Keempat yaitu tentang teknik lobbying dan negosiasi. Ini salah satu materi yang menarik banget yang dibawakan oleh Azizah. Walaupun dalam presentasi dan penjelasannya tidak menggunakan slide, tapi materinya benar-benar sampai di kita. Pembicara ini angkatan 2009 di ugm, padahal masih mahasiswa tingkat 2 tapi pengalamannya tentang bagaimana meng advokasi sebuah kebijakan top banget deh. Dia menjelaskan bahwa jika kita ini merubah suatu kebijkan kita melakukan lobby dan negosiasi dengan pihak terkait dengan pendekatan langsung. Kita harus membawa arah obrolan dari hal-hal yang disukai sampai pada akhirnya kita membahas hal yang kita ingin bicarakan. Sebelum lobby dan negosiasi kita harus mengetahui dulu akar permasalahan, tujuan yang ingin kita tuju, solusi yang akan kita berikan dan opsi-opsi dari solusi. Kita juga harus memiliki banyak massa dan buat diri kita dicintai banyak orang. Jadi ketika kita diancam dan terjadi suatu hal kita memiliki backing an banyak orang yang akan membela kita. Sebuah birokrasi tidak bisa berbuat apa-apa jika sebagian besar mahasiswanya sudah mendukung peng advokasi an tersbut. Karena kita membutuhkan birokrasi dan birokrasi membutuhkan kita.
Kelima tentang sinergisitaslembaga oleh mas Ahlan. Materi ini dijelaskan lembaga-lembaga yang terdapat di undip. Pada saat membawakan materi ini Ma Ahlan lebh menekankan kita pada kecintaan terhadap undip. Tetapi hal itu memang sangat berguna dan krusial sekali karena memang pada kenyatannya kecintaan mahasiswa terhadp undip masih sangat minim. Banyak mahasiswa yang lebih mementingkan ego jurusan atau fakultas. Padahal jika mereka berada di luar mereka akan dikenal sebgai mahasiswa universitas diponegoro bukan mahasiswa teknik lingkungan misalnya. Banyak prestasi yang dimiliki undip yang tidak kalah dibandingkan ptn lain. Namun banyak mahasiswa yang belum mengetahuinya sehingga belum bisa mencintai undip.
Terkahir materi tentang wawasan kebangsaan yang dibawakan oleh mas Fajar. Materi ini juga menarik banget. Diadakan diskusi kelompok tentang sejauh mana kita mengetahui tentang kondisi Indonesia saat ini. Dan terbukti bahwa sebenarnya kita belum mengenal dan tau Indonesia. Kalo gt gimana kita mau cinta Indonesia? Mas fajar juga memaparkan banyak sekali tentang data-data keadaan Indonesia saat ini yang lebih banyak kacaunya daripada benernya kl menurut gw. Rasanya bener-bener emosi deh dan pengen nonjok-nonjok, garuk tanah atau kegiatan gila dan anarki lainnya. Tapi, apa itu bakal bikin hutan Indonesia balik lagi atau bakal bikin utang Indonesia berubah jadi 0 atau bikin rakyat makmur? Jawabannya GA. Gw baru sadar kita ini mahasiswa yang seharusnya bisa bikin suatu perubahan dan perannya penting banget. Tapi kenapa sampai saat ini gw belum bisa ngelakuin apa-apa? Minimal buat masyarakat deh. Faktor utamanya adalah karena lama untuk bergerak dan cuma bisa menyalahkan keadaan. Gw ngerasa kok kalo gw kaya gt. Dari sedikit pembicaraan sm mas fajar, dia bilang kalo memulai bergerak untuk suatu rencana itu harus relalistis dan tolak ukur realistis itu ga bisa ditentukan sama orang lain cuma bs dtentukan sendiri. Tapi percaya ga percaya itu susah ketika kta ingin mewujudkan dan merealisasikan suatu perencanaan yang kita buat. Oh iya mas fajar ini juga yang menyadarkan gw untuk nulis blog lagi. Katanya “banyaklah membaca, menulis dan berdiskusi dan ketika itu banyak ilmu yang dapat kita ambil”
Thank you LT 2011, so wonderful, awesome, amazing! Banyak cara pandang yang salah tentang berbagai hal dan dibenerin di LT ini. Siap untuk melakukan perubahan dan mengabdi untuk kemakmuran masyarakat J bismillah
“Ketika pohon terakhir tumbang, ketika sungai terakhir tercemar, dan ikan terakhir ditangkap, kita akan menyadari bahwa uang tidak bisa kita makan” ()